Penerjemahan adalah kegiatan menulis kembali suatu teks yang ada dalam bahasa yang sama sekali berbeda. Pada awalnya, penerjemahan dimulai untuk membantu para raja memahami bahasa para pelancong yang mengunjungi negeri mereka. Penerjemahan sekarang telah menjadi profesi sepenuhnya dengan banyak perguruan tinggi yang menyediakan kursus dalam penerjemahan berbagai bahasa.
Diantara semua pasangan bahasa, pasangan Bahasa Indonesia – bahasa Inggris adalah salah satu yang paling sulit dikerjakan. Menemukan penerjemah Inggris Indonesia tersumpah mungkin mudah tapi pelaksanaannya mungkin tidak semudah kelihatannya. Berikut ini adalah masalah yang dihadapi oleh para penerjemah Inggris Indonesia ketika menangani kombinasi bahasa unik ini.
1) Banyak kata untuk kata yang sama – Dalam Bahasa Indonesia ada 4 kata untuk ‘rice’ sedangkan hanya ada 1 kata dalam bahasa Inggris untuk hal yang sama. Demikian halnya bahasa Inggris punya dua kata terpisah untuk ‘toe’ dan ‘finger’ sementara bahasa Indonesia hanya punya satu kata untuk keduanya. Hal ini menimbulkan ketidaksesuaian dalam penerjemahan dan hasilnya adalah reproduksi dokumen yang salah.
2) Penggunaan kata ganti secara ekstensif – Sementara bahasa Inggris hanya menggunakan satu kata ganti yaitu ‘you’ untuk memanggil seseorang, dalam Bahasa Indonesia ada sebanyak 52 kata untuk panggilan yang sama. Oleh karena itu, kapan saja penerjemah memulai pekerjaannya, sulit untuk mempertahankan kualitas dan arti kata sandang semula. Setiap penggunaan kata secara keliru pada akhirnya akan mengubah seluruh inti dari tulisannya.
3) Penggunaan kata generik – Bahasa Indonesia menggunakan satu kata generik untuk banyak benda, jadi jika Anda berbicara tentang bulu burung atau bulu binatang, hanya ada satu kata untuk hal yang sama. Jadi jika kedua kata tersebut muncul dalam kalimat yang sama maka terjemahan Anda menjadi campur aduk dan salah.
4) Kata sifat yang hilang- Bahasa Inggris dianugerahi dengan sejumlah kata sifat yang akan digunakan dalam situasi yang sesuai, namun hal itu tidak berlaku pada Bahasa Indonesia. Jadi kalimat deskriptif jelas-jelas kemungkinan menimbulkan persoalan dalam teks akhirnya.
5) Tidak adanya kata panggilan – Panggilan yang Anda gunakan untuk anak kecil adalah sama untuk orang tua. Tidak ada kata penghormatan dalam Bahasa Indonesia sementara dalam bahasa lain Anda menemukan sekurang-kurangnya 2-3 kata panggilan menurut usia orang yang Anda ajak bicara. Dalam situasi tersebut, penting bagi penerjemah untuk menambahkan kata-katanya sendiri untuk membuat kalimat tersebut lebih kredibel. Hal ini tidak tepat karena kebanyakan aturan dasar penerjemahan bukan untuk menambahkan kata-kata Anda sendiri.
Budaya Indonesia dan bahasa Inggris sangat berbeda, sehingga menimbulkan kejanggalan dalam penerjemahannya. Bagi penerjemah Inggris Indonesia tersumpah, menangani kombinasi ini sulit dikerjakan namun jika ia cukup hati-hati untuk melepaskan pemikiran tertentu sebelum memulai, maka pekerjaan yang sama dapat diselesaikan dengan cemerlang. Cukup diingat bahwa kombinasi ini mungkin tidak memperkenankan Anda mencapai tingkat ketelitian yang sama dengan bahasa lain karena keanekaragaman yang ada diantara kedua bahasa tersebut dan baik pekerjaan maupun output Anda keduanya akan memperlihatkan peningkatan yang layak dipuji.
Bahan Acuan
http://www.masterstudies.com/Mass-Media-Translation-MA/China/XJTLU/
http://artsonline.monash.edu.au/translation-interpreting/
https://www.atanet.org/certification/eligibility_approved.php
Anindyatrans adalah kantor jasa penerjemah tersumpah yang dapat menerjemahkan berbagai bahasa asing seperti bahasa Jerman, Belanda, Inggris, Perancis, Rusia, Spanyol, Italia, Portugis, Jepang, Korea, Mandarin, Malaysia, dll. Kami punya cabang di berbagai kota besar Indonesia seperti Batam, Surabaya, Bekasi, Bali, Makassar, Bogor, Semarang, Bandung, Balikpapan, Depok, Medan.
Anda bisa menghubungi kami di nomor 02122876590; 0218452261; 081287269379 Anindyatrans Kantor Penerjemah Tersumpah.